Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ikan Khas yang Hidup di Sungai KALIMANTAN

Macam-macam jenis ikan yang hidup di sungai Kalimantan misalnya saja Kalimantan Tengah yang ada di sungai Kahayan, sungai Kapuas dan sungai-sungai lain yang menyebar di daerah Kalimantan Tengah baik sungai induk maupun anak sungai yang kecil-kecil.

Berikut ini ikan khas yang hidup di sungai Kalimantan Tengah yaitu ikan Behau/Haruan atau ikan gabus, Ikan Tahuman/Toman,Bapuyu/Papuyu, ikan Kapar, Sepat,Saluang,Balida/Pipih,Tampahas/ikan tapah, ikan Lais, ikan Baung,ikan Karandang,Ikan Miyao,ikan Darap, Ikan Babaga,ikan Lawang,Patin sungai,Udang,Pentet/ikan lele,Buntal,Telan,Jajulung,Tabakang, dan banyak lagi jenis ikan lain yang hidup di sungai Kalimantan Tengah.

Ikan-ikan lokal yang hidup di Kalimantan Tengah Tengah ini sudah sangat memprihatinkan keberadaannya dan terancam punah akibat dari ulah manusia yang tidak bertanggung jawab, bisa mencari tetapi tidak tahu bagai mana mencari ikan yang benar akibatnya beberapa jenis ikan sudah sulit untuk didapati. Hanya daerah-daerah tentu yang ikannya masih banyak.

Kalau dulu ikan bisa banyak keluar dari sungai-sungai kecil ke sungai induk(sungai besar) , apa bila musim penghujan telah tiba biasanya ikan-ikan keluar secara bergelomboran dengan berbagai jenis untuk pergi menyusuri arus sungai. Biasanya pada kesempatan ini masyarakat setempat memanfaatkan kesempatan untuk menangkap ikan secara tradisional misalnya dengan alat penangkap ikan Jala, Buwu, Tampirai, Rengge, dan Haup. Alat penangkap ikan tradisional inilah yang digunakan ketika Hagas tiba karena mampu menangkap ikan dalam jumlah banyak.

Hagas adalah kata untuk menggambarkan gerombolan ikan yang banyak, yang datang secara musiman. Jadi hagas tidak selalu ada dalam setiap tahun khususnya daerah Kab.Pulang Pisau. Kini hagas ikan sudah sulit untuk didapati, kalau dulu daerah Kab.Pulang Pisau hampir setiap tahun, ketika musim penghujan telah tiba. Ikan-ikan banyak keluar dari persembunyiannya. Sekarang sudah hampir tidak pernah lagi adanya hagas ikan.

Biasanya pada musim penghujan ikan-ikan alami sudah mulai bertelor, sehingga apabila hagas tiba ikan yang di dapat banyak yang sudah bertelor. Biasanya ikan yang sering hagas adalah ikan sepat dan ikan kapar. Memang ada juga ikan yang lain seperti ikan puyu, haruan atau Miyao tetapi tidak sebanyak ikan kapar dan sepat/sasapat.

Ikan Miyao kata orang Dayak yaitu sejenis ikan haruan tetapi berbeda warna dan kelincahannya. Bentuknya sama seperti ikan haruan/behau/gabus tetapi warna dari ikan miyao tidak seperti ikan gabus yang memiliki bintik hitam dan putih pada bagian dada, pada ikan miyao warna di bagian dada agak kemerahan dan kecoklatan tidak ada bintik hitam putih. Sedangkan untuk kelincahan ikan gabus lebih lincah dibandingkan ikan miyao.

Apabila dimasak warna dari kuah ikan miyao berwarna merah entah apa yang membuatnya begitu, tetapi jika rasanya hampir sama dengan ikan gabus.

Ikan Karandang, adalah hampir sama dengan jenis ikan haruan dan miyao tetapi ikan karandang dipercayai masyarakat setempat bisa mengakibatkan alergi bagi sebagian orang yang tidak tahan, maka oleh sebab itu ikan karandang jarang orang konsumsi dan membuat ikan karandang masih banyak di temui di danau Sabaru/ danau Sabangau dan sungai-sungai yang lain.

Gambar yang di bawah ini adalah gambar ikan tapah(paling besar), gambar ikan lais (yang agak kecil berwarna putih), dan gambar ikan baung atau biasa masyarakat dayak setempat menyebutnya anak pantik. Anak pantik adalah anak ikan baung yang masih kecil.

Posting Komentar untuk "Ikan Khas yang Hidup di Sungai KALIMANTAN "